Minggu, 03 Januari 2010

Keanehan di Awal Hari

Kecepatan mobil RoverAce saya pacu mendekati 120 kilometer perjam. Jalan tol Cikampek Jumat pagi itu belum terlalu ramai. Meski sudah melewati batas tinggi, tetap saja ada mobil ‘malas’ yang mengerdipkan lampu dim dari belakang meminta saya menyingkir. Edaaan, padahal batas maksimal cuma 80 km/jam, itu artinya saya sebenarnya sudah melanggar batas kecepatan yang diijinkan. Tapi, mobil di belakang tak sabar, kali ini  membunyikan klakson, memaksa saya ke pinggir kiri. Saya bergeming. Mobil Innova hitam itu makin kesal.

Si supir meneror saya dengan mendekatkan moncong mobilnya ke pantat RoverAce saya. Tapi apa ada keharusan saya memberinya jalan, padahal kecepatan mobil saya sudah maksimal, bahkan jauh melewati batas. Saya yakin sudah tepat, maka dengan segala terornya saya tetap bertahan, baik dalam kecepatan dan posisi.

Saya bisa memahami kemarahan pengendara yang berada di jalur paling kanan jika menemui mobil yang tak tahu diri untuk menyingkir padahal kecepatannya berada di bawah yang seharusnya. Saya pun pasti kesal jika menemui pengendara bebal seperti ini.

Tapi saya yakin sudah benar. Apalagi, kondisi jalan di pembuka hari bulan Januari 2010 itu relatif sepi. Ia bisa dengan mudah saja mengambil ke kiri dan mendahuli saya. Aneh, tapi itu urung dilakukan. Dalam beberapa menit saya diteror tapi apa pedulinya. Kondisi ini berlangsung beberapa menit, sampai akhirnya ia menyerah mengambil posisi kiri dan mengklakson keras-keras begitu melewati saya.

Ah,….awal hari di tahun baru yang dimulai dengan keanehan…[]

4 Januari 2010

Tidak ada komentar: